SQL (Structured Query Language) adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengelola dan memanipulasi basis data relasional. Dalam praktiknya, SQL memiliki berbagai jenis perintah (SQL Commands) yang dikelompokkan berdasarkan fungsinya. Memahami pembagian ini penting agar Anda dapat mengoptimalkan penggunaan database secara efisien dan aman.
Berikut adalah jenis-jenis SQL Command beserta contohnya:
1️⃣ DDL – Data Definition Language
DDL digunakan untuk mendefinisikan atau memodifikasi struktur tabel dan objek basis data lainnya. Perintah DDL dieksekusi secara otomatis, dan perubahan langsung berlaku di database.
Contoh perintah DDL:
CREATE– Membuat tabel baru.ALTER– Mengubah struktur tabel.DROP– Menghapus tabel atau objek.TRUNCATE– Menghapus semua data dalam tabel tanpa menghapus tabelnya.RENAME– Mengganti nama tabel atau objek database.
2️⃣ DML – Data Manipulation Language
DML berfungsi untuk memanipulasi data di dalam tabel. Perintah ini digunakan sehari-hari dalam pengelolaan data.
Contoh perintah DML:
INSERT– Menambahkan data baru.UPDATE– Memperbarui data yang sudah ada.DELETE– Menghapus data tertentu.MERGE– Menggabungkan data dari dua tabel.
3️⃣ DCL – Data Control Language
DCL berkaitan dengan hak akses dan izin pengguna pada database.
Contoh perintah DCL:
GRANT– Memberikan hak akses kepada pengguna.REVOKE– Mencabut hak akses pengguna.
4️⃣ TCL – Transaction Control Language
TCL digunakan untuk mengelola transaksi dalam database, memastikan integritas data saat melakukan perubahan.
Contoh perintah TCL:
COMMIT– Menyimpan semua perubahan dalam transaksi.ROLLBACK– Membatalkan transaksi.SAVEPOINT– Menandai titik dalam transaksi untuk ROLLBACK parsial.
5️⃣ DQL – Data Query Language
DQL digunakan untuk melakukan pencarian data dalam database.
Contoh perintah DQL:
SELECT– Mengambil data dari satu atau lebih tabel.
Memahami perbedaan dan fungsi setiap jenis SQL Commands sangat penting bagi pengembang, database administrator, maupun data analyst. Dengan penguasaan perintah-perintah tersebut, Anda dapat:
- Merancang struktur database yang efisien (DDL),
- Memproses data dengan cepat (DML),
- Mengontrol hak akses (DCL),
- Menjamin konsistensi data (TCL),
- Dan melakukan query data secara optimal (DQL).
